TMII Kini Lebih Ramah Lingkungan, Tapi Belum Ramah Pada Anak

TMII Kini Lebih Ramah Lingkungan, Tapi Belum Ramah Pada Anak
Istana Anak-anak di Taman Mini Indonesia Indah. (Foto: Net)

KabarJakarta.com - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) kembali dibukan untuk masyarakat umum. Uji coba pembukaan tempat wisata di wilayah Jakarta Timur itu dimulai pada Minggu (20/11) kemarin.

Dengan wajah baru usai direvitalisasi, TMII kini jadi lebih ramah lingkungan. Hal itu dengan visi revitalisasi yang menerapkan 70% wilayah TMII menjadi zona hijau dan sisanya zona bangunan.

Revitalisasi yang mengedepankan zona hijau ini juga bertujuan mengurangi emisi sekaligus menyuplai oksigen. Hal itu pun berdampak bagi pengunjung yang kini tidak boleh lagi menggunakan kendaraan pribadi untuk berkeliling di kawasan TMII.

Dalam masa uji coba terbatas, parkir kendaraan pengunjung terpusat di gedung elevated parking. Nantinya, pengunjung dapat berkeliling kawasan TMII menggunakan kendaraan umum jenis odong-odong yang disediakan gratis oleh pengelola.

Untuk dapat naik odong-odong, pengunjung bisa menunggu di halte-halte yang telah disediakan.

“Naik odong-odong gratis. Tidak boleh pakai kendaraan pribadi,” kata Direktur Eksekutif TMII Emilia Eny Utar melalui keterangan tertulisnya, Minggu (20/11/2022).

Adapun odong-odong berwarna merah tersebut datang silih berganti setiap 3-5 menit sekali. Dalam sekali tiba, ada dua odong-odong yang datang secara beriringan.

Belum Ada Fasilitas Untuk Lansia, Ibu Hamil dan Anak-anak

Ketersediaan odong-odong tidak serta merta membuat pengunjung puas. Saiful (31) menilai, fasilitas itu belum ramah bagi lansia, ibu hamil dan anak-anak.

Saiful mengaku datang ke TMII bersama istri dan kedua anaknya. Ia merasa kewalahan saat mengantre, bahkan harus berebutan dengan pengunjung lain agar bisa masuk ke dalam odong-dong.

“Mungkin karena masih tahap uji coba. Kalau dari flow-nya agak berantakan dengan pengunjung yang membludak masih belum teratur moda transportasi odong-odongnya,” ucap warga Jakarta Selatan ini saat ditemui di TMII, Minggu (20/11/2022).

“Selain itu, ungkap Saiful, tidak ada petugas yang mengatur pengunjung yang ingin naik odong-odong, jadinya berebutan,” tambahnya.

Setidaknya ada 10 odong-odong yang disediakan oleh pengelola TMII untuk melayani mobilitas pengunjung. Kendaraan berwana merah itu ditandai dengan nomor yang menunjukkan ke arah mana pergerakan mereka.

Untuk odong-odong nomor 1-5 hanya berkeliling di area elevated parking menuju gedung pengelola TMII. Setelah itu, odong-odong itu akan berbalik lagi menuju ke area elevated parking. Sementara bagi pengunjung yang hendak berkeliling dari anjungan satu ke anjungan lainnya, bisa mengakses odong-odong nomor 6-10.

Hal lain yang disorot Saiful adalah sistem parkir kendaraan pengunjung yang sedianya terpusat di area elevated parking yang masih berantakan. Beberapa pengunjung bahkan terpaksa memarkirkan kendaraannya di pinggir-pinggir jalan atau di luar area parkir. Kendati demikian, ia memuji perubahan gedung yang telah direvitalisasi yang kini tampak semakin rapi dan bagus.

“Secara look bagus, sudah proper untuk bawa keluarga. Secara fasilitas yang musti ditingkatkan dari transportasi. Ini kan taman bermain, banyak yang bawa anak kecil,” tuturnya.

Pengunjung lainnya, Rifki (26) yang datang bersama kekasihnya justru menyambut positif perubahan ini. Ia menilai, penggunaan transportasi khusus dari pihak pengelola nantinya dapat mengurangi emisi dan polusi.

Sebagai informasi, odong-odong yang disediakan pihak pengelola merupakan kendaraan dengan tenaga listrik. “Saya baru tahu kalau dilarang menggunakan kendaraan pribadi di area TMII. Enggak apa-apa, bagus juga bisa mengurangi polusi udara, juga lebih safety bagi pejalan kaki,” ujarnya.

Dia berharap, jumlah armada odong-odong yang disediakan bisa diperbanyak ke depannya. Selain itu, ia meminta agar di setiap halte untuk menunggu odong-odong disiagakan petugas untuk mengatur pengunjung yang naik turun.

“Sudah kelewat lima kali saya nunggu dari tadi karena penuh, kalau bisa diperbanyak armada odong-odongnya. Selain itu harus ada petugas yang mengatur supaya naiknya jangan berebutan,” ucap Rifki.

Pembelian tiket online

Perubahan diterapkan pada sistem pembelian tiket masuk ke kawasan TMII. Kini pengunjung hanya bisa membeli tiket secara online. Tak ada lagi penjualan tiket di lokasi.

Pada pintu masuk, terdapat pemberitahuan yang bertuliskan pengunjung wajib membeli tiket secara online terlebih dahulu.

“Yang sudah pesan tiket silakan tunjukkan barcode-nya, boleh masuk. Yang belum, pesan dulu,” kata salah seorang petugas di lokasi.

Untuk pembelian tiket secara online dapat dilakukan melalui web https://www.tamanmini.com/pesona_indonesia/. Kemudian pengunjung dapat memilih menu tiket dan mengikuti prosedur pembelian.

Jadwal buka TMII

Selama masa uji coba terbatas, berikut jam operasional wajah baru TMII:

Pintu Masuk

- Senin s/d Jumat: 06.00 - 16.00 WIB

- Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional: 05.00 - 16.00 WIB

Wahana

- Senin s/d Jumat: 08.00 - 16.00 WIB

- Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional: 08.00 - 16.00 WIB.

Penulis : Akbar H

Editor : Fritz V Wongkar

Kabar Serupa :
Simak 5 Manfaat Saffron Bagi Kesehatan!
Kabar Gaya Hidup

Simak 5 Manfaat Saffron Bagi Kesehatan!

15.10.2023 - 10:00
Kaya Manfaat, Begini Cara Membuat Teh Rosela
Kabar Gaya Hidup

Kaya Manfaat, Begini Cara Membuat Teh Rosela

15.10.2023 - 08:00
Nikmati Teh Rosela dan Panen Manfaatnya Bagi Kesehatan
Kabar Gaya Hidup

Nikmati Teh Rosela dan Panen Manfaatnya Bagi Kesehatan

13.10.2023 - 09:00
4 Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan
Kabar Gaya Hidup

4 Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan

08.10.2023 - 09:00
Ini Empat Jus Cocok Untuk Diet Plus Minim Budged
Kabar Gaya Hidup

Ini Empat Jus Cocok Untuk Diet Plus Minim Budged

14.09.2023 - 08:00
Cek Fakta
CEK FAKTA LAINNYA